Palembang – Puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-72 Tahun 2024, Bhayangkari Daerah Sumsel menggelar bhakti sosial dan bhakti kesehatan yang menjangkau hingga 5.000 warga. Acara ini dipusatkan di Stadion Wira Bhakti, Kompleks Pakri, Palembang, Sabtu (19/10/2024).
Rangkaian kegiatan HKGB ke-72 dimulai dengan peringatan virtual yang dipimpin oleh Ketua Umum Bhayangkari, Ny Juliati Sigit Prabowo, dari Mapolda Sumsel. Setelah itu, Bhayangkari Daerah Sumsel melanjutkan dengan aksi bhakti sosial dan kesehatan yang menyasar masyarakat kurang mampu.
Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel, Ny Dewwy Andi Rian, dalam sambutannya menegaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan rasa simpati, empati, dan kepedulian sosial antarwarga. “Bhakti sosial ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan, dan memberikan manfaat nyata kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya.
Ny Dewwy menambahkan bahwa penerima manfaat dari bhakti sosial ini antara lain adalah penggali kubur, pemandi jenazah, tukang sapu jalanan, anak yatim piatu, marbot masjid, dan janda-janda kurang mampu. Sementara itu, bhakti kesehatan memberikan layanan kepada 3.000 warga dengan fokus pada pengobatan umum dan spesialis seperti bedah, saraf, mata, THT, gigi, dan pengentasan stunting.
Selain bantuan kesehatan, Bhayangkari Sumsel juga memberikan paket sembako, alat-alat kesehatan seperti kursi roda, alat bantu dengar, kaca mata, dan kaki palsu. Kegiatan ini juga diramaikan dengan bazaar dan pasar murah yang melibatkan UMKM dari seluruh Sumsel.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK, MH, selaku pembina Bhayangkari Daerah Sumsel, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. “Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendukung terselenggaranya acara ini dengan baik. Terima kasih juga kepada masyarakat yang hadir memeriahkan peringatan HKGB ke-72 ini,” katanya.
Irjen Pol Andi Rian menggarisbawahi bahwa bhakti sosial dan kesehatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah Sumatera Selatan. Selain di Palembang, paket sembako juga disalurkan ke Kabupaten Banyuasin, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ilir melalui Bhayangkari cabang masing-masing.
Dalam momentum ini, Kapolda Sumsel memberikan perhatian khusus kepada profesi penggali kubur dan pemandi jenazah, yang menurutnya merupakan profesi yang sangat mulia. “Selama ini mereka bekerja tanpa pernah mendengar ucapan terima kasih dari orang yang mereka bantu, yaitu para jenazah,” ungkapnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Polda Sumsel melalui Bhayangkari memberikan hadiah umroh gratis kepada lima penggali kubur dan lima pemandi jenazah. Di antara penerima umroh tersebut, ada Harun Ujang (50), pemandi jenazah yang telah mengabdi selama 24 tahun. Sementara itu, Bugin (52), penggali kubur selama 10 tahun, juga mendapat kesempatan umroh gratis.
“Mudah-mudahan ini bisa menjadi sedikit ucapan terima kasih dari almarhum dan almarhumah yang pernah dilayani,” kata Irjen Pol Andi Rian, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan hadirin.
Selain hadiah umroh, Bhayangkari Daerah Sumsel juga memberikan bantuan berupa alat bantu kesehatan. Novianti (43), warga Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, dan M Yahya Ujang (71), warga Sungai Lais, Kecamatan Kalidoni, masing-masing menerima kursi roda. Novianti, yang mengalami amputasi akibat kecelakaan lalu lintas, juga menerima kaki palsu untuk mempermudah aktivitasnya sehari-hari.
Di sela-sela pengundian doorprize yang berlangsung, Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel, Ny Dewwy Andi Rian, dan Wakil Ketua, Ny Monika Zulkarnain, bersama pengurus Bhayangkari lainnya, meninjau berbagai booth bhakti kesehatan dan UMKM. Tidak ketinggalan, Kapolda Sumsel dan para Pejabat Utama (PJU) Polda Sumsel ikut mendonorkan darah di booth bakti kesehatan.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto, menjelaskan bahwa kegiatan bhakti sosial dalam rangka HKGB ke-72 ini berhasil menjangkau 5.000 masyarakat. “Di Pakri, Palembang, ada 3.000 penerima manfaat. Sementara 2.000 paket sembako lainnya dikirim ke Polres Ogan Ilir, OKI, dan Banyuasin untuk didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.
Dengan rangkaian kegiatan ini, Bhayangkari Daerah Sumsel berharap dapat terus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya di Sumatera Selatan, serta mempererat solidaritas dan rasa persaudaraan di antara sesama.
(Yan-CS)