LAMPUNG UTARA – Menurut data realisasi anggaran di tahun 2023 desa Kubu Hitu kecamatan Sungkai Barat kabupaten Lampung Utara, pada website resmi kementerian keuangan. Fakta didesa di duga banyak fiktif. Selasa 3 September 2024.
Dugaan ini mengemuka, lantaran saat tim media ini mengkonfirmasi langsung ke kantor desa, namun terdapat kejanggalan dari item kegiatan yang di laksanakan, di indikasi tidak ada.
Seperti pengadaan dan pemeliharaan komputer, dengan pagu anggaran Rp17.100.000,. Namun faktanya di kantor desa tidak terdapat item yang di maksud.
Pengadaan buku perpustakaan, Rp15.000.000,. Lemari rak buku Rp2.500.000,. Tidak terlihat item tersebut di kantor desa.Tidak adanya item perpustakaan desa itu, di perkuat oleh Jupri kaur perencanaan desa Kubu Hitu dalam konfirmasi tim media ini di kantor desa setempat.
“Tidak ada perpustakaan di (kantor) desa ini. (Sementara) bendahara barangnya juga jarang masuk” ujar Jupri.
Pengadaan lain yang masih di pertanyakan mengarah pada dugaan mark-up bahkan fiktif di pemerintahan desa Kubu Hitu, meliputi.
Dua titik pengadaan lampu surya nilai Rp19.000.000,. Biaya penanggulangan kerawanan sosial Rp5.000.000,. Rehab sumur bor Rp22.787.000,. Pembangunan sumur bor Rp118.354.000,. Insentif kader Rp21.000.000,.
Kemudian pada pembangunan berupa jalan Onderlagh pada tahun 2023 di anggarkan sebanyak tiga kali. Dengan anggaran Rp207.321.000,. Rp162.321.000,. dan Rp133.080.000,. Lokasi pembangunan belum di temukan lantaran kades Sahroni tidak ada di kantor.
Selain kegiatan pelaksana anggaran dana desa tahun 2023 Kubu Hitu, terdapat juga kegiatan di tahun 2022 semasa awal mula Sahroni menjabat ikut di pertanyakan, lantaran kegiatan yang di maksud sangat mencolok.
Seperti, pada item kegiatan pengadaan alat-alat dapur dengan nilai Rp2.337.998,. Kemudian pengadaan Handsitizer Rp27.020.000,. (Deki-Tim)
